Sekejap Kebahagianku

Memang benar suatu perjuangan untuk mencapai suatu tujuan banyak sekali rintangannya, namun rintangan-rintangan itulah yang membuat kita bahagia apabila mampu melewatinya. Demikian jelaslah , walaupun aku telah berusaha melewati rintangan tersebut dan bertekad untuk memenangkannya namun pada akhirnya aku harus puas menelan suatu kegagalan.

Memang benar aku belum begitu mengenal sikap dan watak kamu, yang mana setelah kita menjalani hubungan ini banyak sekali ketidak cocokkan di antara kita. Jujur selama ini cara bicaraku memang sangat tidak pantas kepada gadis sebaik kamu. Aku sudah berusaha untuk menghilangkan sikap burukku itu tapi kebiasaan itu tetap ada walaupun sudah mulai berkurang mungkin sifat keegoisankulah yang membuat kebiasaan itu tidak bisa hilang. Tapi nyatanya aku sudah berusaha dan pada akhirnya kita kehilangan sebuah sayap sehingga kita tidak bisa bertahan lagi . Walaupun aku masih menaruh rasa sayang namun tidak dapat memadukannya dalam sebuah wadah saling pengertian. Semoga kamu semakin mengerti bahwa sesungguhnya aku bukan tidak mencintai kamu dan bukan pula menyerah dalam suatu perjuangan.

Kesempatan ini aku mau meminta maaf atas segala kesalahan-kesalahanku selama mengenal kamu,mudah-mudahan aku bisa merubah sikap burukku. Yang tetap terukir di hatiku, kamu adalah seorang gadis yang pernah memberikan suatu kebahagian kepadaku walaupun hanya sekejap. Semoga kamu bisa mendapatkan orang yang lebih baik dariku dan Tuhan senantiasa memberikan karunia kepadamu. Anggaplah ini akhir dari sebuah awal yang tetap terukir dalam hati kita masing-masing.